Jika disetujui menjadi undang-undang, RUU ini akan menjadikan Texas sebagai pelopor dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan kebebasan finansial di AS.
Senator Texas, Charles Schwertner, telah mengajukan Senat Bill 778 (SB 778) untuk membentuk Cadangan Bitcoin Strategis. Jika disahkan, undang-undang ini akan menjadikan Texas sebagai negara bagian pertama di Amerika Serikat yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kebebasan finansial melalui Bitcoin.
Menurut pernyataan Senator di X, RUU ini akan menempatkan Texas “di garis depan ekonomi digital.”
Dia juga menambahkan bahwa jika RUU ini diresmikan, Texas akan memiliki dan mempertahankan Bitcoin sebagai aset keuangan.
“Bitcoin adalah aset digital yang berharga dengan potensi strategis untuk meningkatkan ketahanan finansial negara bagian ini,” tulis Senator Texas dalam RUU tersebut. “Cadangan Bitcoin Strategis Texas akan menjadi dana khusus di luar dana pendapatan umum di kas negara bagian.”
Senator Schwertner menyoroti bahwa sifat Bitcoin yang terdesentralisasi dan pasokannya yang terbatas dapat berfungsi sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan volatilitas ekonomi.
“Pembentukan cadangan Bitcoin strategis sejalan dengan komitmen negara bagian ini untuk mendorong inovasi dalam aset digital dan meningkatkan keamanan finansial bagi penduduknya.”
Pada Desember 2024, Dewan Perwakilan Rakyat Texas memperkenalkan undang-undang untuk membangun Cadangan Bitcoin. Anggota DPR dari Partai Republik, Giovanni Capriglione, menyatakan bahwa RUU tersebut akan memulai pembangunan cadangan Bitcoin strategis dengan menerima pajak, biaya, dan sumbangan dalam BTC.
Beberapa Negara Bagian AS Mengusulkan untuk Membentuk Cadangan Bitcoin Strategis
Selain negara bagian Lone Star, beberapa negara bagian AS juga berlomba membangun cadangan BTC yang strategis. Minggu lalu, Senator Oklahoma Dusty Deevers mengajukan Undang-Undang Kebebasan Bitcoin, untuk mengintegrasikan Bitcoin ke dalam ekonomi negara bagian.
Ohio juga sedang mempertimbangkan untuk menambahkan kripto terbesar ke dalam cadangan bendaharanya. Negara bagian ini memperkenalkan RUU baru yang diusulkan oleh pemimpin Partai Republik Derek Merrin.
Demikian pula, Mike Cabell dari Pennsylvania mengajukan RUU pada bulan November untuk memungkinkan bendahara negara mengalokasikan hingga 10% dari neraca keuangannya dalam bentuk Bitcoin. Cabell menyoroti potensi aset tersebut untuk melindungi dari ketidakpastian ekonomi.
Namun, Alex Thorn, kepala Galaxy Digital, menyatakan bahwa pemerintah AS diperkirakan tidak akan membeli Bitcoin pada tahun 2025. Thorn memperkirakan pemerintah akan lebih fokus pada pengelolaan persediaan Bitcoin yang ada daripada membeli lebih banyak.